Ilustrasi: zonaintelektual.com
Karya: Ahmad Fauzi
Sumpah para pemuda, kini kembali diperingati namun hanya sebatas refleksi tapi minim implementasi.
Sumpah para pemuda, kini hanya sampai pada wujud-wujud narasi anak muda yang mengalami kegagalan dalam memaknainya.
Sumpah para pemuda, kata sakral pada tanggal 28 oktober yang kini menjelma menjadi sumpah serapah para kaum muda yang apatis dan pragmatis.
Sumpah para pemuda, 93 tahun lalu terlontar dengan semangat persatuan, namun saat ini kata-kata itu terlantar dimana-mana dan kehilangan jati dirinya.
Komentar
Posting Komentar